The Bridge/Die Brücke (2008), Film Produksi Jerman Tentang Kepahlawanan Hitlerjugend!
Oleh : Alif Rafik Khan
Jarang-jarang nih ada film yang khusus mengupas tentang Hitlerjugend (organisasi anak muda Hitler), apalagi yang dibumbui action menegangkan!
Tokoh utamanya adalah tujuh orang pelajar Jerman anggota Hitlerjugend. Mereka adalah Albert Mutz (diperankan oleh François Goeske), Walter Forst (Lars Steinhöfel), Klaus Schröder (Robert Höller), Siegi Lindner (Florian Heppert), Jürgen Neuhaus (Daniel Axt), Karl Baermann (Toni Deutsch) dan Ernst Scholten (Alexander Becht).
Di akhir-akhir Perang Dunia II, sebuah kota kecil Jerman menjadi fokus perhatian ketika pasukan Amerika bergerak ke arahnya. Di sekolah lokal, ketujuh pelajar pria yang bersahabat satu sama lain begitu antusias membayangkan bahwa kancah pertempuran akan sampai ke tempat dimana mereka tinggal, meskipun masing-masing mempunyai masalahnya sendiri-sendiri: Albert yang tergila-gila dengan teman sekelasnya Paula Fink (pemerannya namanya Paula juga, yaitu Paula Schramm); Walter yang menjalin cinta terlarang dengan guru sekolahnya yang bernama Elfie Bauer (Franka Potente); Klaus yang terkejut begitu mendapati ayahnya sedang bermesraan dengan asisten muda yang diam-diam dipujanya; Walter yang begitu membenci ayahnya, SA-Standartenführer Forst, yang memilih untuk menyelamatkan nyawanya sendiri dengan dalih menghadiri rapat Volkssturm; Jürgen sang jago sniper yang kehilangan ayahnya dalam pertempuran dan bertekad untuk menyaingi reputasi ayahnya di medan perang; dan Siegi yang berfisik lemah dan begitu dekat dengan ibunya.
Tak diduga, para remaja baru gila eh gede tersebut direkrut oleh unit tentara lokal untuk menambal kekurangan pasukan. Baru saja satu hari menjalani pelatihan seadanya, mereka langsung buru-buru diberangkatkan ke front depan untuk menghadapi musuh. Untung saja di saat terakhir komandan pasukan (Kompaniechef) yang membawahi mereka berhasil diyakinkan oleh Elfie sang guru sekolah untuk memindahkan ketujuh bocah tersebut ke tempat tujuan baru: Untuk 'mempertahankan' sebuah jembatan yang masih berada di kota tersebut (yang tidak penting secara strategis dan memang sedianya akan diledakkan oleh pasukan zeni yang akan datang kemudian) di bawah pimpinan seorang Unteroffizier (sersan) veteran.
Ternyata sang Unteroffizier mempunyai pikiran lain di hatinya. Diam-diam dia meninggalkan mereka, berganti pakaian sipil dan kabur! Riwayatnya berakhir ketika Feldgendarmerie (Polisi Militer) yang memergokinya langsung menghadiahi dia dengan rentetan tembakan senapan mesin MP-40. Kini tinggallah ketujuh prajurit muda tersebut dengan tanggungjawab menjaga jembatan. Mereka tetap tegar dengan tugasnya walaupun melihat konvoy mundur tentara Jerman melintasi jembatan. Iya sih terjadi perselisihan, tapi kemudian berhasil diselesaikan juga di antara mereka.
Berhasilkah mereka mempertahankan jembatan tersebut dari serangan pasukan Amerika? Siapa saja di antara mereka yang gugur dan siapa pula yang selamat? Jawabannya tentunya dapat diketahui dengan menyaksikan langsung film produksi Vivid Interactive ini. Pokoknya dijamin ujung film ini akan dipenuhi oleh full action ketika tentara Amerika akhirnya datang juga... dengan diikuti oleh tank-tank Sherman!
0 Comments
